
14 Mei Tangisan Bayi yang Perlu Orangtua Pahami
Seperti yang banyak diketahui, bayi menangis adalah sebuah cara baginya mengkomunikasikan apa yang ia mau karena ia masih belum bisa berbicara. Bayi, apalagi usia sangat dini pastinya tidak dapat melakukan banyak hal, karenanya membiarkan tangisan bayi juga tidaklah tepat. Semasa baru menjadi orangtua, tangisan bayi adalah sesuatu yang kerap menjadi kesulitan yang membuat frustasi. Hal ini wajar karena tangisan ini sering terjadi di waktu yang tidak tepat, seperti malam hari atau saat Moms sedang memasak. Namun, seiring waktu orangtua juga akan menjadi lebih terbiasa dan memahami apa yang Si Kecil sedang rasakan. Hal ini membuat kita dapat merespon segala kebutuhan Si Kecil lebih dini agar ia menjadi lebih tenang.
Mengapa Bayi Harus Menangis?
Secara umum, tangisan bayi berarti ia ingin mengkomunikasikan sesuatu pada orangtua bahwa ia menginginkan atau membutuhkan yang berasal dari bantuan orangtuanya. Karena itu penting bagi orangtua untuk selalu ada untuk kebutuhan Si Kecil. Mungkin Moms pernah mendengar atau percaya mitos yang mengatakan bahwa tangisan bayi sehat bagi kesehatan paru-paru? Hal itu tidak benar sama sekali, bahkan tangisan terlalu lama akan mengurangi kadar oksigen dalam tubuh Si Kecil.
Saat ia menangis dan tidak ada respon, ia akan semakin keras saat menangis atau justru diam karena tidak merasa kebutuhannya tak terpenuhi. Sehingga sangat penting untuk diketahui bahwa sebenarnya tangisan bayi sangatlah penting karena pesan yang ingin ia utarakan tersebut.
Tips Cara Mengurangi Tangisan Bayi
Adalah hal yang wajar jika Moms merasa stres karena tangisan bayi ini. Tapi faktor kasih sayang membuat Moms akan selalu setia menenangkan Si Kecil. Bagaimana cara menenangkannya? berikut adalah tips efektif untuk mengurangi tangisan bayi!
- Segeralah memberikan tanggapan
Apapun penyebabnya, tetap respon orangtua adalah yang ia harapkan. Sehingga yang ia butuhkan adalah orangtua yang sesegeranya menemani Si Kecil - Apakah anak sakit?
Segera cari tahu apakah ia sedang sakit atau tidak dengan memperhatikan apakah suhu tubuhnya meningkat? apakah ada alergi atau lain sejenisnya. Hal-hal terkait kesehatan juga bisa membuat Si Kecil menangis dan biasanya akan terus terjadi sehingga orangtua perlu memberi perhatian lebih - Tetaplah tenang ketika memberikan respon
Ingatlah bahwa orangtua merespon tangisan bayi untuk menenangkannya. Namun, bagaimana bisa Moms dan Dads menenangkan Si Kecil jika orangtua sendiri panik? Tetaplah rileks sehingga bayi pun akan ikut merasa nyaman di dekat orang tuanya - Ciptakan kondisi yang dapat mengurangi kebutuhan bayi untuk menangis.
Menciptakan kehangatan bagi Si Kecil sangatlah penting seperti menggendongnya, tidur bersama dengan orang tua dan memberikan mainan akan membuat ia merasa sangat nyaman. Dengan begitu, iya akan merasa aman karena jika ia merasa tidak enak maka ia tahu ada orang tua di sekitarnya.
Apapun alasan Si Kecil menangis, pada ujungnya adalah tentang cara ia berkomunikasi dan mengharapkan respons orangtua secepatnya. Hal lainnya yang harus diperhatikan adalah cara orangtua mampu memenuhi kebutuhan dari tangisan bayi sehingga selain kebutuhannya terpenuhi, rasa frustasi orangtua pun dapat terselesaikan! -KJ
No Comments